50 Hal Kecil Atau Lebih Tentang Kau Yang Aku Ingat

Jika kamu sempat dan ingin membaca daftar-daftar yang saya tulis ini, bacalah. Jika tidak, saya hanya ingin kamu tahu bahwa saya mengingatmu. Dan biarkan saya mengingatmu dengan caraku. Membuat sebuah daftar adalah caraku mengingat. Dan mengingat adalah langkah awal untuk  mengabadikan, karena bagiku tidak semua hal layak diabadikan, hanya yang terpilih.

1. SMART, berwawasan luas, iya selama kamu masih jadi yang lebih banyak tahu, saya ga apa-apa, rela jadi yang lebih banyak bertanya sama kamu.
2. BOROS, salah satu alasan kita buat rekening bersama itu karena kita sepakat bahwa dalam hal ini saya lebih pandai mengatur keuangan.
3. PEROKOK, I love you when you burn cigarette, but surely I love you more and best when you decide to quit smoking :')
4. My Best story teller,  saya akan menjadi pendengar paling setiamu ketika kamu menceritakan secara detail setiap kejadian yang kamu alami.
5. Hard Worker
6. Jauh dari kesan romantis, kali ini kita sepaham, saya juga tipikal cewe’ yang tidak begitu suka diperlakukan romantic. Saya lebih memilih ditraktir makan dari pada dibuatin puisi atau karangan bunga. Etapi tiap-tiap orang beda ya gaya romantisnya
7. Pengidap Insomnia Akut, baru kali ini saya ketemu orang yang ga bisa tidur dibawah jam 3 malam setiap harinya, kadang kasian juga disaat manusia seharusnya sedang mengistirahatkan dirinya, kamu masih berjuang melawan insomnia tiap malamnya.
8. You aren’t expert how to treat woman, but sometimes I enjoy it.
9. Lebih suka ngobrol di rumah dari pada harus kentjan di tempat terbuka.
10. Memiliki suara yang cukup nyaman di telinga  ketika menjadi imam shalat, mungkin ini salah satu hal yang kamu belum tahu dari saya.
11. Paling cuek masalah kebersihan makanan, menurutmu penyakit itu pemberian Tuhan, menteri kesehatan saja mengundurkan diri karena penyakitnya, apalagi kita masyarakat biasa.
12. Takut anjing¸ngetik ini jadi ingat kejadian Mamoa subuh-subuh :D
13.  Salah satu tempat favoritmu itu, kosannya Fian.  Hahaha “I miss that place”…..means….  “I miss you”. I miss the time when we were together there.
14. Ngajak ke Mall cuman pas mau beli buku atau nonton film.
15. Penikmat kopi pahit.
16. Jalangkote, makanan khas Makassar yang tidak kau sukai.
17. Malas nyuci baju, sekalinya nyuci harus benar-benar bersih + wangi.
18. Sayang keluarga, apalagi sama ade’. I know you really love her.
19. Doyan makan lombok, sometimes lebih milih ga makan dari pada harus makan tanpa lombok.
20. Dari dulu punya cita-cita ingin backpackeran ke seluruh Indonesia, Sulawesi pada umumnya.
21. Tiap makan bakso pasti nyari kerupuk.
22. Pernah bermimpi lanjut kuliah di Australia.
23. Teguh pendirian - berkemauan keras. Sebenarnya ini beda tipis dengan keras kepala -_-"
24. Selalu bercita-cita pengen naik gunung.
25. Kamu akan serius bekerja sama bersama orang yang berprinsip dan penuh komitmen, P’Edy misalnya.
26. Selalu takut kalo besok lusa terlalu banyak waktu yang terlewatkan percuma.
27. Mudah ibah melihat anak jalanan.
28. Lebih milih ga makan, dari pada teman serumah belum makan.
29. Kalo lagi ngajar, terus mikir buat soal pasti mainin spidol atau memandang lama salah satu murid.
30. Telat pas ngedate biasa, tapi janji sama orang apalagi pas ngajar harus ON TIME
31. Berpenampilan sederhana,  kemana-mana cuman pake’ kaos oblong, pake’ kemeja kalo lagi ngajar resmi.
32. Real Madrid dan Arsenal klub bola favoritmu.
33. Doyan baca, tapi bukan novel.
34. Pengen punya patjar yang sedikit tomboy
35. Paling  mudah nangis kalo liat seseorang ngajar tapi ga total, karena menurutmu ilmu itu sakral.
36. Jarang ngobrol sama bapak sendiri, mungkin karena beliau juga jarang di rumah.
37. Grenade nya Bruno Mars satu-satunya lagu dari Bruno Mars yang kau suka. Saya juga tahu kalau kamu favoritin suara Hayley Williams, vokalisnya Paramore dan Ketty Perry.
38. Ga suka makan indomie siram,  kalopun makan indomie harus dimasak.
39. Coto, masakan Makassar yang ga ngebosanin.
40. Cuman materi Elementary Grammar yang kamu kuasai diluar kepala, selebihnya mesti pelajarin materinya dulu sebelum mengajar.
41. Ketawanya selalu tanpa ekspresi, muka datar :|
42. Malas ngomongin politik.
43. Malas berdebat sama saya, apalagi ngeladenin rujukan cewe’ pas lagi PMS.
44. Online berjam-jam, kalau ga ngestalking profilku ya paling ngekaskus ini kepedean tapi fakta.
45. Sering diam-diam buka inboxku.
46. Takut gelap, kalau tidur ga suka lampu dimatikan.
47. Gaya simple, ke Mall pake’ sandal jepitpun jadi.
48. Ga suka liat cewe’ jilbaban yang masukin kaki baju ke dalam roknya.
49. Pernah bernazar mau puasa senin kamis, selama 7 hari.
50. Kamu ga suka kalau seseorang membuka catatan pribadimu,  menurutmu itu sangat privacy.
51. Pengambil keputusan tercepat,  saya tahu kamu ga suka mikir terlalu lama, keputusan tepat atau kelirunya itu urusan belakang.
52. Paling ga suka dengar cowo’ mukulin cewe’nya.
53. Ga terlalu suka mengekspose hal pribadi di social media. 3 tahun kenal baru 4 kali ngupadate status di facebook (putus dengan mantannya yang dulu, ketika saya sebentar lagi meninggalkan Pare, kematian pembalap Simoncelli dan ucapan terima kasih atas do'a ketika usiamu bertambah)
54. Bisa, tapi ga jago main gitar :D. 

Terinspirasi dari tulisan, Bernard Batubara dan Aan Mansyur yang katanya membuat daftar ini adalah cara ampuh untuk menggali luka.

And the reason is You...

Saya belum bisa berdamai dengan diri sendiri, entah ini akan berapa lama? Sebab hari ini tak pernah ada dalam bayangan, tapi ternyata kamu jauh lebih siap kehilangan saya. Kamu sudah persiapkan dirimu untuk menghadapi situasi seperti ini dari dulu.

Egois ya, jika bisa memilih ingin rasanya meninggalkan duluan. Karena saya akan hancur jika orang yang kusayang pergi meninggalkan sisa mimpi yang telah ditata bersama. Ah sayang, mungkin saat itu kita berdua hanya terbuai suasana, lalu kita lupa mengamini banyak do’a hingga akhirnya mereka seakan menjauh tanpa tahu kemana arahnya.

Harusnya saya sadar, ciuman bukanlah sebuah kontrak, mimpi bersama tentang masa depan itu bukan jaminan, karena pada akhirnya serapih apapun manusia membuat rencana: mereka akan berlutut kalah pada sekecil apapun takdir.

Yeah, KAMU ADALAH ALASAN, LANTAS BAGAIMANA SAYA BISA PERGI MENINGGALKAN ALASAN???

I CAN’T = I’m Certainly not trying

Ah Maret, lewat juga kamu. Well terima kasih atas semua pelajaran dan ukiran yang tak terlupakan di maret kemarin. Anyway rasa itu masih ada, bentuknya nyaris sama seperti pertama kali kita memulainya. Saya bahkan belum berniat untuk menghapusnya, meskipun kita sama-sama tahu selain bentuknya yang masih utuh pasti ada luka di balik semua itu. Dulu sebelum kamu benar-benar pergi kamu telah berjanji untuk sama-sama menyembuhkannya, ah saya begitu mudah mempercayainya, kamu bahkan begitu hebatnya menghadapi semuanya. Iya, mungkin menyembuhkan luka adalah tugas sendiri-sendiri.

Biarkan saya merawat luka ini sendiri, saya bahkan belum berniat untuk menyembuhkannya. Terkadang saya berfikir, sepertinya ada yang salah dari caraku mencintaimu, namun saya tetap berharap semoga saja saya tidak berada pada titik lemah untuk mencintai. Sebab rasa itu masih jelas.

I don’t forget my past. I don’t wipe my tears. I don’t heal my wound. I don’t hide my pain. I accept them all cause I know I CAN’T means I’M CERTAINLY NOT TRYING